Cara Memilih dan Membeli HarDisk

 

kita semua pasti sudah tahu bahwa ada beberapa alat yang cukup vital peranannya untuk laptop kita atau untuk komputer PC kita. Selain RAM, yang terpenting kedua adalah hard disk. Kita semua tahu, bahwa fungsi RAM selalu berkolaborasi dengna hard disk dalam sebuah sistem kerjanya. hard disk berfungsi untuk sebagai media penyimpanan daya yang ada pada laptop, notebook ataupun komputer PC kita.

Biasanya kita banyak menyimpan data-data dokumen kantor, musik, film, video dan lain-lain bukan? Nah semua data yang anda simpan tersebut sudah tersimpan rapi di hard disk. Jika ada sebuah kasus bahwa hard disk harus diganti, anda tak perlu khawatir dengan data-data yang ada di hard disk lama. karena kita semua bisa dengan mudah membackup data-data yang ada di hard disk lama kita untuk kita pindah dan simpan dengan hard disk kita yang baru.

Nah dikesempatan kali ini saya ingin brbagi tips dan informasi kepada anda tentang cara memilih dan membeli hard disk:

1. Sebelum membeli, pastikan PC Anda cocok dengan HDD yang baru. Jika PC Anda kebetulan lawas, kemungkinan CPU yang lamban dan dan RAM yang kecil akan kesulitan menyamai performa HDD tersebut.
2. Pastikan casing Anda memiliki ruang kosong. Kebanyakan casing desktop memiliki minimal satu slot drive internal. Jika tak tersedia ruang untuk HDD internal tambahan, artinya Anda tak bisa memakai HDD lama dan baru secara bersamaan.
3. Beli harddisk dengan dengan kapasitas besar sekaligus. Bukan sembrono, tapi pintar namanya jika Anda membeli HDD dengan kapasitas lebih besar dari yang anda pikir akan Anda butuhkan. Ini penting sebagai langkah antisipasi, apalagi jika Anda berencana menggunakan PC tersebut untuk jangka waktu yang lama. Toh harga hardisk tak jauh beda. Contohnya, banyak konsumen memilih HDD 80GB, padahal mereka bisa memiliki yang berkapasitas 160GB dengan menambah dana sedikit saja, begitu pula dengan yang 250GB, 500GB, dan seterusnya.
4. Sesuaikan HDD dengan kecepatan antarmuka koneksinya. Antarmuka ATA-100 dan ATA-133 dari HDD keluaran terbaru relatif lebih cepat ketimbang antarmuka koneksi PC keluaran lama. Jadi, gunakan kartu antarmuka untuk menjamin performa terbaik dari HDD yang baru.
   
5. Manfaatkan hardisk eksternal sebagai backup. Drive jenis ini sangat ideal sebagai cadangan bagi PC Anda.
6. Gunakan HDD portable untuk notebook Anda. Model HDD eksternal memang cenderung dioptimasi untuk penggunaan mobile. Selain antiguncangan, beberapa drive model ini juga memiliki sensor g-force secara otomatis akan menghentikan gerakan pemutar cakram untuk menghindari kerusakan pada disk. Sayangnya, fitur-fitur ini biasanya hanya bisa ditemui pada HDD internal khusus notebook, bukan HDD tambahan.
7. Jika butuh, pertimbangkan untuk membeli NAS (Network-attached storage). Mereka pilihan yang oke sebagai penyimpanan backup atau untuk berbagi file multimedia via jaringan.

Dengan sedikit tips ini semoga anda tidak akan lagi salah pilih ketika ingin membeli hardisk guna menyimpa semua data anda baik itu untuk komputer, laptop, netbook atau sekedar sebagai media cadangan untuk menyimpan data anda yang berasal dari handphone pribadi anda.

http://www.teknogadget.com/353/cara-memilih-dan-membeli-hardisk/