Senin, 01 September 2014

Perbedaan Baterai Gadget | NiCD, NiCad, NiMH, Li-Ion, Li-Po

sekarang ini kita telah banyak menemui gadget yang sangat berguna dan membantu kehidupan anda dalam media komunikasi. dan sebagian besar dari gadget – gadget tersebut telah menggunakan baterai rechargeable sebagai tenaga utamanya. namun tahukah anda juga baterai rechargeable memiliki banyak sekali jenis dan perdedaanya, berikut kami akan berikan ulasan pada anda mengenai perbedaan baterai rechargeable menurut jenis – jenisnya

NiCD / NiCad

NiCD
baterai ini merupakan singkatan dari nickel – cardimium battery dan memiliki kapasitas yang paling besar dan merupakan baterai rechargeable yang paling tua. dahulu ponsel – ponsel menggunakan baterai jenis ini dan sekarang mulai tergusur karena berat dan besarnya bentuk fisik dari baterai ini.
perawatan dari baterai ini juga cukup merepotkan karena anda diharuskan untuk men charge atau mengisi ulang baterai ini dalam keadaan yang benar – benar kosong. baterai ini juga memiliki memory effect permanen sehingga jika baterai jenis ini tidak di charge dengan cara yang benar, lama kelamaan akan menurunkan kapasitas dari baterai ini dan akhirnya akan mati total.

NiMH

NiMH
baterai NiMH adalah singkata dari nickel Metal Hydride, baterai jenis ini merupakan generasi yang lebih ramah lingkungan serta memiliki fisik yang lebih ringan dan kecil dibandingkan dengan baterai NiCD. meskipun terbilang ramah lingkungan, tetap saja anda tidak dapat membuang baterai ini sembarangan karena ada proses khusus untuk mendaur ulang baterai ini.
untuk pengisian daya dari baterai ini hampir sama dengan baterai NiCD uakni sebaiknya melakukan pengisian ulang di saat baterai benar – benar dalam keadaan kososng. bahkan andapun dapat melakukan pengisian ulang ketika baterai benar – benar dalam keadaan yang sangat kososng namun efek yang mungkin ditimbilkan baterai ini akan cepat habis dan akan kembali memiliki performa seperti semula saat anda telah menghabiskan baterai dan mengisinya kembali

Li-Ion

Li-Ion
baterai Li-Ion merupakan singkatan dari Lithium Ion. dan baterai jenis ini sekarang sedang digunakan di berbagai macam gadget seperti ponsel, smartphone, kamera dan lain – lain. sangat berbeda dengan kedua jenis baterai di atas, baterai ini tidak lagi memiliki memori effect dan dapat di isi ulang sebelum baterai benar – benar dalam keadaan kosong.
dan umur dari baterai ini tergantung seberapa banyak anda melakukan charging atau pengisian ulang. faktor lain yang dapat menurunkan performa dan kapasitasnya yakni kelebihan waktu charging atau dapat dikatakan dengan over charge

Li-Po

Li-Po
baterai Li-Po merupakan singkatan dari Lithium Polymer yang juga merupakan generasi terbaru dari Li-Ion. baterai jenis ini memiliki variasi tegangan antara 2.7 sampai dengan 4.23 volt. dan lebihnya baterai ini telah terlindungi dari kondisi overcharge dengan membatasi tegangannya yang tidak lebih dari 4.35 volt.
untuk pengisian ulang dari baterai ini sebaiknya sangat menghindari baterai dalam keadaan kosong total atau saat indikator menunjukkan baterai benar – benar low bat atau lemah. karena jika baterai sudah benar – benar kosong akan menyebabkan baterai jenis ini susah di aktifkan karena baterai masih dalam keadaan belum pulih

http://www.sutekno.com/perbedaan-baterai-gadget-nicd-nicad-nimh-li-ion-li-po/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan memberikan kritik dan saran, terimakasih